Biden menyerang Trump dalam pidato Makan Malam Koresponden Gedung Putih

Biden menyerang Trump dalam pidato Makan Malam Koresponden Gedung Putih. Biden menyerang Trump dalam pidato Makan Malam Koresponden Gedung PutihBiden serang Trump dalam pidato Makan Malam Reporter Gedung Putih saat demonstran pro-Palestina bergabung di luar

Presiden Joe Biden melemparkan kritikan pada perintisnya dan mengolok-olok umurnya dalam acara Makan Malam Reporter Gedung Putih di hari Sabtu saat satu kelompok besar demonstran pro-Palestina di luar tempat itu menggarisbawahi kesusahan yang ditemui team kampanyenya di tengah-tengah kritikan atas langkah ia tangani perselisihan itu. perang di Gaza.

“Sudah pasti, pemilu tahun 2024 sedang berjalan mulus dan, ya, umur ialah sebuah permasalahan: Saya ialah seorang pria dewasa yang mencalonkan diri menantang anak berumur enam tahun,” kata Biden, merujuk pada bekas Presiden Donald Trump. Yang disebut “Mengantuk.” Kenakan.”

Bicara di depan nyaris 3.000 wartawan, selebritas, dan politikus, Biden menambah,.”Umur ialah salah satu kemiripan yang kita punyai. Wapres saya sebetulnya memberikan dukungan saya.”

Presiden Trump meneruskan dengan memvisualisasikan ketidaksamaan di antara kampanye pemilihannya kembali. yang sudah bertambah semenjak pidato kenegaraannya bulan kemarin, dan kampanye Trump, yang habiskan semakin sedikit waktu untuk lakukan kampanye itu di tengah-tengah persidangan pidananya di New York berkaitan dengan kasus. sangkaan pembayaran uang tutup mulut ke bintang film dewasa Stormy Daniels.

Biden menyerang Trump dalam pidato Makan Malam Koresponden Gedung Putih

Biden menyerang Trump dalam pidato Makan Malam Koresponden Gedung Putih

“Saya alami saat-saat susah semenjak State of the Union, tapi Donald alami sekian hari yang susah belakangan ini.” kata Biden. “Anda mungkin mengatakan cuaca ‘badai’.”

Presenter khusus yang lain saat malam itu, Colin Jost dari “Saturday Night Live.” mengulas permasalahan hukum Trump, mengawali serangkaian pidatonya dengan, “Dapatkah kita mengaku begitu menyegarkannya menyaksikan presiden Amerika Serikat dalam suatu acara yang tidak diawali? dengan juru sita berbicara, ‘Semua bangkit’?”

Jost menghina umur ke-2  calon: “Saya tidak menjelaskan ke-2  calon telah tua. Tetapi Anda ketahui Jimmy Sewa di luaran sana berpikiran. ‘Saya mungkin dapat memenangi laga ini.'”
Walaupun Biden sudah sampaikan pidato-pidato ini awalnya, melanjutkan adat yang telah ada semenjak saat Calvin Coolidge. Spekulasi untuk acara Makan Malam Reporter Gedung Putih terakhir kalinya sangat tinggi. Rangking persetujuannya turun. dan beberapa pemilih dan donor menanyakan apa dia mempunyai ketajaman psikis untuk lakukan pekerjaan itu. Makan malam tahun ini terjadi saat protes pro-Palestina meledak di kampus-kampus di semua negeri.